Pengembangan Dan Potensi Luar Biasa Antena Fleksibel Magneto Dielektrik

Daftar Isi

Antena Fleksibel Dalam Bidang Telekomunikasi, Medis, Dan Militer

Saat ini, perkembangan sebuah teknologi mengacu pada empat hal. Tren masyarakat saat ini memiliki perangkat elektronik yang mudah dibawa atau portable. Kemudian aspek mobile menjadi keharusan dalam perkembangan teknologi ke depan dan saling terintegrasi untuk melakukan berbagai aktivitas dalam satu perangkat.  Terakhir, koneksi menjadi salah satu dasar dan paling penting dalam pengembangan teknologi.

Yohanes Galih Adhiyoga, periset dari Pusat Riset Telekomunikasi BRIN menjelaskan, antena merupakan salah satu pendukung perangkat elektronik yang harus menyesuaikan dengan tren perkembangan tersebut. Penggunaan teknologi antena fleksibel di bidang telekomunikasi dapat digunakan untuk jam tangan pintar, kacamata pintar, headphone, dan lain sebagainya. sedangkan di bidang medis dapat digunakan dalam CGM, EKG, EEG, implan, pelacak kebugaran, pemantauan kesehatan, dan lain sebagainya. Kemudian, pada bidang militer dapat dimanfaatkan dalan kegiatan Vision, Audio, GPS, Portable SatCom, dan lain sebagainya.

Syarat yang harus dimiliki sebuah antena fleksibel adalah kemampuannya untuk mempunyai ukuran yang kecil, kemampuan antena untuk menyesuaikan permukaan berkontur, dan bobotnya yang ringan. Selain itu, sebuah antena fleksibel juga harus memiliki sifat kokoh dan tidak mudah rusak, serta mempunyai kinerja yang baik.

Ada empat golongan material fleksibel antena yaitu antena yang memanfaatkan penggunaan polimer, menggunakan bahan tekstil yang diintegrasikan dalam bentuk pakaian. Selanjutnya, menggunakan micro fluida dapat dirancang dalam bentuk antena, dan yang terakhir menggunakan graphene yang mempunyai keunggulan dalam bobotnya yang ringan.

Tahapan riset yang tengah dikembangkan mengenai antena fleksibel ialah menggunakan material Magneto-dielektrik secara sintesis, diikuti dengan perancangan struktur SRR agar menghasilkan performance yang baik. Selanjutnya ekstraksi dan karakterisasi bahan MD yang dilanjutkan dengan Fabrikasi Antena Kombinasi.

Antena fleksibel saat ini dibutuhkan seiring tren perkembangan perangkat elektronik yang pesat. Suatu device dituntut untuk portabel sehingga dapat difungsikan secara mobile, dimana fitur-fiturnya terintegrasi dalam satu device, dan tentunya saling terhubung baik kejaringan internet maupun terhubung kaperangkat lainnya. Dengan adanya kebutuhan tersebut, antena sebagai suatu perangkat pasif dalam sistem telekomunikasi juga harus mampu menyesuaikan dalam bentuk device yang dikembangkan. Sehingga riset untuk mendapatkan material antena yang fleksibel menjadi salah satu hal yang menarik untuk dipelajari. Dr. Yohanes Galih Adhiyoga, S.Pd., M.T. Periset Pusat Riset Telekomunikasi BRIN.